by Humas Paljaya | May 6, 2025 | Berita
IPOL.ID – BAZNAS (BAZIS) Provinsi DKI Jakarta bersama Perumda PAL Jaya resmi meluncurkan program kolaboratif bertajuk “Sanitasi Aman untuk Jakarta Bersih dan Sehat”, sebagai bagian dari inisiatif lingkungan bertema JAK B GREEN. Peluncuran program ini berlangsung di Masjid Raya Al Ihsan, Senayan, Jakarta, Selasa (6/5/2025).
Program “Sanitasi Aman untuk Jakarta Bersih dan Sehat” dirancang sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terkait pentingnya pengelolaan air limbah domestik yang aman dan ramah lingkungan.
Fokus utama program ini adalah pada layanan penyedotan lumpur tinja secara berkala dan instalasi sistem sanitasi ramah lingkungan seperti BioPAL—teknologi pengolahan limbah yang sesuai dengan prinsip keberlanjutan.
Kawasan-kawasan yang menjadi prioritas pelaksanaan program ini mencakup wilayah bedah rumah, bedah kawasan, serta rumah ibadah seperti masjid. Pemilihan lokasi tersebut didasarkan pada kebutuhan mendesak akan perbaikan sanitasi yang layak dan berkelanjutan, terutama di lingkungan padat penduduk dengan keterbatasan akses fasilitas sanitasi.
(sumber: https://ipol.id/2025/05/baznas-bazis-dki-dan-pal-jaya-luncurkan-program-sanitasi-aman-untuk-wujudkan-jakarta-bersih-dan-sehat/)
by Humas Paljaya | May 6, 2025 | Berita
Jakarta (ANTARA) – Baznas (Bazis) Provinsi DKI Jakarta dan Perumda Paljaya bekerja sama untuk menyedot tangki septik masjid sebagai bentuk kepedulian sanitasi bersih di lingkungan tempat ibadah.
“Kegiatan ini menjadi tujuan utama Paljaya dan Baznas Bazis DKI untuk sanitasi aman melalui penyedotan tangki septik,” kata Ketua Baznas (Bazis) Provinsi DKI Jakarta, Akhmad H Abubakar di Masjid Raya Al Insan Patal Senayan, Jakarta, Selasa.
Baca juga: Penyedotan tangki septik terjadwal tingkatkan sanitasi lingkungan
Hal itu merupakan kerja sama perdana bersama Paljaya untuk mewujudkan sanitasi sehat dan peduli lingkungan masjid.
Dengan terciptanya lingkungan masjid yang sehat, maka diharapkan kesehatan masyarakat juga terwujud.
“Karena tidak hanya kita berpikir pada persoalan membantu ekonomi, membantu kekurangan dan sebagainya, tetapi aspek kesehatan bagi warga juga menjadi perhatian,” ucapnya.
Direktur Utama Perumda Paljaya, Untung Suryadi mengatakan, kegiatan itu bertujuan memuliakan rumah Allah SWT dengan memastikan kebersihan air, terutama untuk wudhu.
“Selesai taharah kan, air menjadi terbuang dan kotor sehingga tugas Paljaya yakni mengumpulkan air tadi untuk diolah,” ucap Untung.
Baca juga: Pengolahan air limbah TB Simatupang layani tiga kecamatan di Jaksel
Sementara itu, Pemerintah Kota Jakarta Selatan mengapresiasi program kolaborasi Peduli Lingkungan Masjid yang diinisiasi Baznas (Bazis) DKI Jakarta dan Perumda Paljaya dalam mewujudkan sanitasi sehat.
“Kurang lebih di Jakarta Selatan ada 1.800 masjid dan musala. Apabila sanitasinya dikelola dengan baik, maka tentunya akan berdampak baik bagi kebersihan dan kesehatan lingkungan,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Wali Kota Jakarta Selatan, Ali Murthadho.
Pemkot Jakarta Selatan nantinya juga akan membantu menyebarluaskan program ini kepada perusahaan-perusahaan agar dapat membantu mewujudkan sanitasi sehat melalui bantuan tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR).
Dalam kegiatan penyedotan ini, Paljaya menyediakan satu mobil tangki penyedot dengan kapasitas lima meter kubik (M3).
Baca juga: Perumda Paljaya bangun pipa pengolahan air limbah di TB Simatupang
Baca juga: Perumda Paljaya tingkatkan kualitas sanitasi di Jakarta
Air limbah domestik ditampung di tangki septik dan perlu dilakukan penyedotan minimal setiap tiga tahun sekali dan diolah di Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT).
Penyedotan tangki septik ini tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda) Nomor 10 Tahun 2024 tentang Pengelolaan Air Limbah Domestik.
(sumber: https://www.antaranews.com/berita/4816329/peduli-sanitasi-bersih-baznas-dki-paljaya-sedot-tangki-septik-masjid)
by Humas Paljaya | May 6, 2025 | Berita
SinPo.id – Baznas (Bazis) DKI Jakarta bersama Perumda Paljaya kolaborasi untuk memastikan kebersihan lingkungan tempat ibadah dengan mengadakan kegiatan penyedotan tangki septik di beberapa masjid.
Ketua Baznas (Bazis) DKI, Akhmad H. Abubakar mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sanitasi, khususnya di area masjid yang menjadi pusat aktivitas umat.
Dia juga menyampaikan, inisiatif ini tidak hanya berfokus pada pengelolaan sampah atau ekonomi masyarakat, tetapi juga pada aspek kesehatan warga.
“Kegiatan ini merupakan upaya penting bagi sanitasi yang lebih aman di lingkungan masjid, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat,” kata Akhmad dalam keterangannya, Selasa, 6 Mei 2025.
Sebagai langkah awal kerja sama dengan Paljaya, kata dia, tujuan utama dari program ini ialah menjaga kebersihan masjid, khususnya dalam hal pengelolaan air yang digunakan untuk wudhu.
“Pentingnya menjaga sanitasi yang baik, karena lingkungan masjid yang bersih mendukung terciptanya kondisi kesehatan yang lebih baik bagi jamaah,” ungkap dia.
Sementara itu, Direktur Utama Perumda Paljaya, Untung Suryadi, menambahkan, kegiatan ini juga berperan dalam memuliakan rumah ibadah.
“Kami bertanggung jawab memastikan kebersihan air yang digunakan untuk wudhu. Air yang digunakan sering kali terbuang dan tercemar, sehingga tugas kami adalah mengumpulkannya dan mengolahnya kembali,” ujar Untung.
(sumber: https://sinpo.id/detail/95927/baznas-dki-dan-perumda-paljaya-kolaborasi-tanggulangi-sanitasi-di-tempat-ibadah)
by Humas Paljaya | Mar 27, 2025 | Berita
Selama libur Hari Raya Idulfitri, Perumda Paljaya tetap siap melayani kebutuhan masyarakat! Beberapa layanan yang tetap beroperasi:
✅ Layanan Penyedotan Lumpur Tinja
✅ Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) di Duri Kosambi dan Pulo Gebang
Untuk informasi jadwal operasional selama periode libur, silakan cek detailnya pada infografis berikut. 📅
⚠️ Catatan: Selama periode ini, tarif penyedotan lumpur tinja dikenakan penambahan biaya sebesar 30% dari tarif reguler (hari kerja biasa).
#PerumdaPaljaya #IPLT #PenyedotanTinja #TetapSiaga #LayananMasyarakat #SedotWC #WujudkanSanitasiAmanaUntukMendukungJakartaGlobalCity
by Humas Paljaya | Dec 17, 2024 | Berita
Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta groundbreaking pembangunan Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) di kawasan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa (10/12/2024).
Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi mengatakan, pembangunan SPALD-T merupakan komitmen untuk meningkatkan kualitas lingkungan dan kesejahteraan masyarakat memperoleh air bersih di Jakarta.
“Bicara air bersih, khususnya air minum, kita pasti bicara terkait masalah standar pelayanan minimal. Ini merupakan urusan yang sangat esensial dan wajib karena terkait pelayanan dasar. Semua ini dibutuhkan masyarakat,” kata Teguh.
Menurut Teguh, pembangunan SPALD-T menjadi kolaborasi dua Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jakarta, yaitu Perumda PAM Jaya dan Perumda Paljaya. Adapun PAM Jaya menargetkan cakupan pelayanan air bersih mencapai 100 persen di Jakarta.
“Bahkan, tahun ini ditargetkan sebanyak 50.000 sambungan air perpipaan telah terpasang dan 130.000 sambungan baru terpenuhi pada 2025,” ucap Teguh.
Teguh menyampaikan, ketersediaan air minum di Jakarta berbanding lurus dengan air limbah, sehingga mesti dilakukan upaya pengolahan air limbah, melalui SPALD-T.
Dia menyebut, persentase warga Jakarta yang buang air besar sembarangan atau BABs masih cukup besar. Pengolahan air limbah yang tak maksimal, kerap mengakibatkan tercemarnya badan air hingga kualitas air tanah di Jakarta.
“Ini juga harus kita pikirkan, masyarakat melakukan BABs bukan hanya tidak memiliki toilet, namun juga ada yang memiliki toilet, tapi tidak memiliki pengelolaan air limbah. Atau memiliki toilet dan terakses dengan pengelolaan air limbah, tapi dia tidak sadar pengolahan air limbah domestik harus dilakukan secara berkala,” jelas Teguh.
Salah Satu Upaya
“Bila kondisi dibiarkan, akan menyebabkan pencemaran badan air dan kualitas air tanah, serta meningkatkan risiko penyakit,” sambungnya.
Oleh karena itu, Pembangunan SPALD-T di kawasan TB Simatupang menjadi salah satu upaya menyediakan layanan pengelolaan air limbah perkotaan yang lebih efektif dengan cakupan penerima layanan yang lebih luas.
Kawasan TB Simatupang dinilai menjadi lokasi yang cukup strategis untuk SPALD-T. Pasalnya, TB Simatupang merupakan perpaduan antara kawasan pusat aktivitas komersial dengan permukiman warga.
“Tentunya nanti kepada wali kota, camat, lurah, Pak RT, Pak RW dapat menyosialisasikan pembangunan ini. Mungkin ada gangguan-gangguan atau ada warga yang terganggu, saya mohon pengertian dan dukungannya agar proses pembangunan ini bisa berjalan dengan lancar,” kata Teguh.
(Sumber: https://www.liputan6.com/news/read/5827660/pemprov-jakarta-mulai-bangun-sistem-pengolahan-air-limbah-di-kawasan-tb-simatupang)